عباد الله
وفي لفتة أخيرة عن الشام رواها ابن رجب رحمه الله
قال: " كان عمر بن الخطاب رضي الله عنه إذا حضر الشتاء
تعهدهم وكتب لهم بالوصية
"إن الشتاء قد حضر وهو عدو
فتأهبوا أهبته من الصوف والخفاف والجوارب
واتخذوا الصوف شعارا ودثارا
فإن البرد عدو سريع دخوله بعيد خروجه"
وإنما كان عمر يكتب إلى أهل الشام
لما فتحت في زمنه
وكان يخشى على من بها من الصحابة وغيرهم
ممن لم يكن له عهد بالبرد أن يتأذى ببرد الشام "
انتهى
لقد استشعر عمر الفاروق عداوة البرد
لمن هم في الشام في ذلك الحين مع أمنهم ورغد عيشهم
واليوم وقد رحل الأمن عن تلك الديار
وخربت البيوت واستبدلت الدور بالخرق والخيام
التي لا تقي زمهريرا ولا تظل من مطر
وتكالبت على أهل الشام حروب وتشريد وبرد وجوع وحصار
وخذلهم الكثير
فلم يسعوا لحفظ دمائهم
وكفكفة دموعهم
ولم يحسنوا دفع عدوهم
الذي بغى عليهم
فلا أقل من ... الواجب على القادر من المسلمين
لأهل الشام من اللاجئين والمستوطنين
خصوصا وقد اشتد كلب البرد
وتتابع المطر وغطاهم الثلج بردائه القاتل
فلا أقل على المسلمين
من تكفير خذلانهم لإخوانهم
ببذل كساء وغذاء
يدفع عنهم غائلة الجوع والبرد
يجب على عموم المسلمين بذل ما في وسعهم
حتى يكتفوا ويستغنوا
خصوصا وقد جال الموت بين المخيمات بمنجل الشتاء
فتساقط الضحايا من الأطفال والشيوخ والنساء
ليس من المروءة والدين
أن يتفقد أحدنا أطفاله قبل نومهم
وقد .. لهم المدافئ والأغطية
وباتوا في دورهم آمنين
وله سعة من مال وإخوة له هناك
تتقعقع أرواح أطفالهم بين أيديهم وتزهق نفوسهم
ولا يملكون إلا ذرف الدمع...
يشيعون بها هذه ...
ويختمون بها الفصل الحصين من حياة الطفل القصيرة
كونوا مع إخوانكم
كان الله لكم ولهم
وابذلوا ما تدفعون به عنكم وعنهم البلاء
اللهم انطق لإخواننا فإنك أعلم بحالهم وأرى
اللهم انطق لإخواننا فإنك أعلم بحالهم وأرى
Wahai
hamba-hamba Allah!
Terakhir,
kami akan menceritakan sebuah riwayat dari Imam Ibnu Rajab rahimahullah
Beliau
berkata: “dahulu, tatkala musim dingin telah tiba, khalifah Umar bin Khatthab radhiyallahu 'anhu
Sangat
memperhatikan penduduk Syam dan kemudian menulis wasiat kepada mereka
Umar
berkata: “ musim dingin telah tiba, bagaikan musuh bagi kalian
Maka
persiapkanlah pakaian dan kaus kaki kulit
Jadikan
pakaian kulit sebagai baju luar dan selimut
Karena
sesungguhnya cuaca dingin adalah musuh yang merasuk tubuh dengan cepat namun
lambat untuk hilang” (selesai wasiat Umar)
Adanya
khalifah Umar berwasiat kepada penduduk Syam
Tatkala Syam telah ditaklukan oleh islam pada zamannya
Beliau
khawatir terhadap para sahabat dan lainnya yang ada di Syam
Yang
mereka belum terbiasa dengan cuaca dingin, sekiranya mereka tersiksa dengan
cuaca dingin Syam”.
Selesai
riwayat dari Ibnu rajab.
Sungguh,
khalifah Umar al-Faruq sudah merasakan betapa menyiksanya cuaca dingin
Bagi
penduduk Syam pada waktu itu, padahal mereka dalam keadaan aman dan sejahtera
Akan
tetapi sekarang, rasa aman itu telah hilang dari rumah mereka
Rumah
mereka telah hancur, yang ada hanyalah tenda-tenda dan kemah
Yang
tidak bisa menahan dingin dan hujan
Ditambah
dengan terus menerusnya perang, pengusiran, kedinginan, kelaparan dan
pemboikotan yang belanjut
Sayangnya,
kebanyakan orang malah tidak peduli dengan mereka
Mereka
tidak berbuat demi menolong nyawa penduduk Syam
Dan
mengusap air mata mereka
Mereka
tidak bertindak untuk melawan musuh-musuh mereka
Yang
telah menganiaya mereka
Sungguh
betapa harusnya kaum muslimin yang mampu untuk memberikan pertolongan
Kepada
warga dan para pengungsi yang ada di Syam
Apalagi,
cuaca dingin sekarang semakin menusuk,
Hujan
terus-menerus dan dingin salju yang mematikan menutupi mereka.
Maka
sikap kaum muslimin yang seharusnya?
Adalah
menebus kesalahan mereka karena tidak peduli dengan saudara mereka di Syam
Yaitu
dengan menyumbang pakaian dan pangan
Untuk
menghilangkan rasa lapar dan dingin yang sangat
Maka
wajiblah bagi seluruh orang muslim untuk menolong semampu mereka
Agar mereka tercukupi
Apalagi, kematian semakin menggerayangi
tenda-tenda dingin itu
Korban-korban berjatuhan, anak-anak,
orang tua dan wanita
Bukanlah sebuah keharusan
Mengontrol
anak sebelum mereka tidur
Padahal
mereka telah diberikan penghangat dan selimut
Mereka tidur dengan aman
Berkecukupan, saudara-saudara mereka
hadir di sana
Akan tetapi akhirnya nyawa mereka tetap
melayang (karena dingin yang sangat)
Keluarga
mereka tidak kuat menahan air mata, dengan rasa sedih tidak bisa diungkapkan
Mengakhiri hidup si anak yang singkat
tolonglah
saudara-saudaramu
Maka
Allah akan bersama (menolong) mereka dan kamu
Keluarkanlah pertolongan untuk mereka,
niscaya Allah akan menolak musibah mereka dan kalian
Ya
Allah kehendakilah (kebaikan) bagi saudara-saudara kami, sesungguhnya Engkau
Maha Tahu dan melihat kondisi mereka.
Ya
Allah kehendakilah (kebaikan) bagi saudara-saudara kami, sesungguhnya Engkau
Maha Tahu dan melihat kondisi mereka.